
Pertemuan Komite Pengarah Proyek CDCSUI
Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa (8/7/2025) pukul 09.00-11.00 di ruang rapat 3A BRMP ini bertujuan untuk memberikan panduan strategis kepada Tim Manajemen Proyek dan seluruh mitra pelaksana dalam pengambilan keputusan terkait pelaksanaan proyek, khususnya persetujuan rencana kegiatan CDCSUI.
Sekretaris BRMP Dr. Haris Syahbuddin, DEA mewakili bapak Sekretaris Jenderal Kementan selaku Ketua Komite Pengarah Proyek membuka dan memimpin pertemuan ini. Turut hadir dan memberikan sambutan dalam acara ini Rajendra Aryal dari Food and Agriculture Organization Representative in Indonesia and Timor Leste.
Pertemuan ini dihadiri ole ketua, wakil dan seluruh anggota PSC atau perwakilannya yang terdiri dari Direktur Jenderal Konservasi SUmber Daya Alam dan Ekosistemn Kementerian Kehutanan, Direktur Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian, Sekretaris Jenderal Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian, Sekretaris Jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara, Food and Agriculture Organization Representative in Indonesia and Timor Leste dan Global Environment Facility Operational Focal Point Indonesia.
Dalam sambutannya Sekretaris BRMP menjelaskan bahwa Indonesia adalah negara mega-biodiversity, dengan kekayaan sumber daya genetik tanaman yang sangat tinggi.
Keanekaragaman hayati ini merupakan pondasi utama pembangunan pertanian, baik sebagai penyedia pangan, tetapi juga sebagai penopang ketahanan pangan dan adaptasi perubahan iklim. Namun, tantangan seperti alih fungsi lahan, erosi genetik, dan degradasi ekosistem mengancam keberlanjutan sumber daya genetik kita.
Proyek ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) 2 "Tanpa Kelaparan", khususnya Target 2.5, yang menekankan pentingnya mempertahankan keanekaragaman genetik tanaman dan hewan ternak demi ketahanan pangan global. Proyek ini juga merujuk pada RPJPN 2025−2045, khususnya pilar Indonesia Emas 15: Lingkungan Hidup Berkualitas, yang mengamanatkan penguatan tata kelola keanekaragaman hayati untuk pembangunan berkelanjutan. TProyek ini menjadi bagian dari Indonesian Biodiversity Strategy and Action Plan (IBSAP) 2025–2045.
Dalam sambutannya Sekretaris Badan juga menyampaikan bahwa diharapkan komitmen kuat dari seluruh anggota Project Steering Committee untuk (1) Memastikan implementasi proyek berjalan efektif, dengan pengawasan terhadap capaian indikator kinerja; (2) Memperkuat sinergi antar lembaga, termasuk Kementerian Kehutanan, Kementerian Lingkungan Hidup, pemerintah daerah, dan masyarakat adat; dan (3) Mendorong inovasi kebijakan dan pendanaan berkelanjutan, agar manfaat proyek dapat dirasakan jangka panjang.
Acara diisi dengan penjelasan Annual Work Plan and Budget (AWP/B) Tahun 2025, penjelasan opsi modalitas rekrutmen Project Management Unit (PMU) dan isu-isu terkini oleh Arif Surahman Ph.D selaku Kepala BBRM Biogen dan National Project Coordinator CDCSUI yang kemudian dilanjutkan dengan diskusi.
Acara diakhiri dengan pembacaan, pengesahan dan penandatanganan bersama berita acara pengesahan hasil PSC.