• Jl. Tentara Pelajar 3A, Cimanggu Bogor
  • (0251) 8337975 (WA) +628111756776
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
    • Logo Agro Modern
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP BIOGEN

Balai Besar Perakitan dan Modernisasi Bioteknogi dan Sumber Daya Genetik Pertanian

Thumb
347 dilihat       31 Januari 2025

Bantu Penyerapan Beras, Pemerintah Sesuaikan Standar Derajat Sosoh Beras Menjadi 95 Persen

Pilarpertanian - Sebagai upaya peningkatan penyerapan beras dan peningkatan kesejahteraan petani, pemerintah mengambil langkah strategis. Selain komitmen Bulog untuk siap menyerap 3 juta ton gabah setara beras pada periode puncak panen, pemerintah juga menyesuaikan derajat sosoh dari 100 persen menjadi 95 persen.

“Kita semua sepakat mengamankan 3 juta ton gabah setara beras. Kemudian kami sampaikan, atas permintaan Menteri Pertanian Amran dan Perpadi, derajat sosoh 100 persen kami turunkan menjadi 95 persen sehingga diharapkan bisa membantu penyerapan Bulog,” kata Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi sekaligus Ketua Dewan Pengawas Bulog, pada Kamis (30/1/2025).

Hal ini disampaikan usai rapat koordinasi dan penandatanganan komitmen bersama serap gabah petani antara Kementerian Pertanian (Kementan) dengan Bulog dan Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi) yang berlangsung di Kantor Pusat Kementan, Jakarta Selatan.

Seperti diketahui, selama ini terdapat beberapa standar penyerapan beras oleh Bulog. Termasuk derajat sosoh dengan acuan 100 persen. Namun, hal ini menjadi tantangan bagi petani agar berasnya dapat diserap Bulog.

Untuk mengakomodasi aspirasi petani dan meningkatkan penyerapan, menyesuaikan derajat sosoh menjadi salah satu solusinya. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengemukakan bahwa menyesuaikan derajat sosoh menjadi 95 persen tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas beras.

“Gak berpengaruh sama kualitas. Itu masih bagus,” ungkap Mentan Amran.

Hal ini juga diamini oleh Ketua Perpadi, Sutarto Alimoeso. Ia menjelaskan bahwa derajat sosoh berkaitan dengan daya simpan beras.

“Ada keputusan yang menarik kaitannya dengan derajat sosoh. Kalau secara teknis perberasan, makin tinggi derajat sosohnya sebenarnya kandungan vitaminnya makin berkurang. Cuman untuk disimpan lama biasanya derajat sosoh memang harus lebih baik,” jelasnya.

Sutarto menekankan bahwa beras dengan derajat sosoh 95 persen mempunyai kualitas yang baik dan daya simpan yang masih bagus. Dengan penyesuaian derajat sosoh tersebut, petani dan pengusaha penggilingan optimistis dapat mengejar target penyerapan 3 juta ton.

“Jadi 95 persen saya kira sudah sangat baik. Jadi nanti yang (beras) kecil-kecil pun bisa mampu langsung untuk setor ke Bulog sehingga Insya Allah menuju 3 juta itu kita bisa lakukan,” ucapnya.

Sebelumnya, pemerintah menegaskan komitmennya mencapai swasembada pangan dengan menargetkan penyerapan 3 juta ton gabah setara beras hingga April 2025. Mentan Amran meminta Perum Bulog segera menyerap gabah petani sesuai HPP guna menjaga stabilitas pangan nasional dan kesejahteraan petani.

“Alhamdulillah, hari ini kita sepakat menyerap beras hingga April 2025 sebanyak 3 juta ton setara beras. Surplus produksi kita hingga Maret mencapai 2,9 juta ton, dan pada April meningkat menjadi 4 juta ton. Kami berharap 3 juta ton ini bisa terserap sepenuhnya,” ujar Mentan Amran.(PW)

Sumber berita: pilarpertanian.com

Prev Next

- BRMP Biogen


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    BRMP Biogen Sambut 11 CPNS Tahun Anggaran 2024
    03 Jun 2025 - By BRMP Biogen
  • Thumb
    Tanam Perdana Cetak Sawah Rakyat di Pulang Pisau
    19 Mei 2025 - By BRMP Biogen
  • Thumb
    Jaga Stok SDG, Bank Gen Pertanian Lakukan Rejuvenasi Terung
    10 Mei 2025 - By BRMP Biogen
  • Thumb
    Cegah Kanker dan Tumor, BRMP Biogen Gelar Sosialisasi pada Pegawai
    09 Mei 2025 - By BRMP Biogen
  • Thumb
    Rejuvenasi: Kegiatan Penting dalam Pengelolaan SDG di Bank Gen Pertanian
    07 Mei 2025 - By BRMP Biogen

tags

BBPSI Biogen Badan Standardisasi Instrumen Pertanian Kementerian Pertanian pilar pertanian

Kontak

(0251) 8337975 (WA) +628111756776
(0251) 8333975
[email protected]

Jl. Tentara Pelajar No.3A, RT.02/RW.7, Menteng, Kec. Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat 16111
Indonesia

website: https://biogen.brmp.pertanian.go.id

© 2023 - 2025 Balai Besar Perakitan dan Modernisasi Bioteknogi dan Sumber Daya Genetik Pertanian. All Right Reserved